Bali Trip 2015

Haiiii............

Maaaaf baru nulis lagi *cubit diri sendiri*

Akhir-akhir ini lagi keasikan nonton tv series jadi lupa buka blog *alasan*

Gue mau cerita tentang trip gue ke Bali tanggal 4 - 8 September 2015, dengan budget yang ga terlalu mahal..

*this will be a loooooong post, be ready*

Jadi gini awal ceritanya, temen kantor gue ada yang orang Bali, dan dia nikah di sana tanggal 5 September 2015, sebagai teman yang baik harus datang dong pastinyaaaaa, sekalian liburan.. hehehe
Jadilah gue dan dua orang temen gue lainnya, Ghita and Abi bikin rencana liburan ke Bali.

1. Cari tiket murah

Tiket adalah hal paling penting dalam menghemat biaya perjalanan. Jadilah kita ngubek-ngubek traveloka.com buat nyari tiket murah dan dapet lah tiket pulang pergi sekitar Rp 1,450,000 sebenernya bisa lebih murah lagi sih, tapi jam penerbangannya ga enak.

Kita pengennya yang murah tapi jam terbangnya juga enak *banyak maunya*

2. Penginapan

Well, let's say gue dan ghita luar biasa beruntung karena Abi ternyata punya jatah nginep di hotel, jadilah Abi provide gue dan ghita 1 kamar, dan 1 kamar lagi buat dia sendiri. Thank you so much Abi... Kita nginep di Hotel Horison Seminyak di Jl Arjuna/ double six, Seminyak.

3. Mobil

Lagi-lagi beruntung karena kebetulan ghita punya temen yang lagi di Bali juga saat itu untuk event Bali Beach Run, dan temennya ghita mengenalkan kita ke penyewaan mobil, Pak Wayan, yang harganya luar biasa terjangkau. Toyota Avanza a/t hanya 250,000/24hr. Dan karena kita cuma pakai 3.5hari, pak Wayan mengenakan kami biaya Rp 875k. Bensin ditanggung sendiri. Selama kita di Bali 3.5 hari cuma habis bensin Rp 200,000 aja kok. Dan tip untuk pengantar mobil Rp 25,000.

4. Itinerary

Namanya orang ngerencanain liburan, pasti banyak banget yang pengen dilakuin. Beberapa Alhamdulillah bisa terlaksana, beberapa terganti dengan yang sama asiknya..

Day #1:

15.10 WIB - 17.55 WITA: flight to Bali. Perjalanan ke CGK diwarnai drama karena kena macet parah di sudirman yang sampai sekarang masih misteri penyebab macetnya apa *huuufh* disatu sisi asik juga ke bandara pake free ride UBER, kebetulan masih punya free ride UBER senilai 150,000.

Buat yang mau coba UBER, nih aku kasih promo code-ku, senilai 75,000: KANAYAPUE, hanya berlaku untuk yang pertama kali pake UBER yaaa..

Makan Nasi Pedes Bu Andika: Oh My Merciful God, ini enak baaaaangeeeettttt.. Usus goreng kering-nya highly recomended, sayangnya, saking lapernya jadi ga sempet di foto makanannya. Sambelnya pedes banget, tapi ga bikin gue makan sampe nangis-nangis sih, Gue makan Nasi + Usus goreng, Ayam Kuah Kuning + Sayur Daun Singkong + Air Mineral Dingin cuma 30,000 sajaaa.. Murah dan enak. Nasi Pedes Bu Andika ada di Jl.Raya Kuta, Gg.Kubu, No.120C deket Joger,

Check in: Hotel Horison Seminyak

Letaknya di tempat yang strategis, banyak tempat makan yang asik dan cukup terjangkau di deket hotel. Dan hanya berjarak sekitar 600m dari pantai Seminyak.

Abi's room

Malam itu kita cuma ngobrol di kamar sambil nentuin apa yang mau kita lakuin besok..

Day #2:

Jalan Pagi: Sambil nunggu jam breakfast, kita jalan-jalan ke pantai sambil nunggu laper..

yeeeay... vitamin sea :) :)

The Man and The Sea (edited using instagram)

Mr Abraham Marsono

Breakfast & Preparation

Monkey Forest - Ubud: Sebenernya awalnya kita mau sepedahan di bukit campuhan ubud, tapi tempatnya ga ketemu. Akhirnya lanjut ke monkey forest. Dan ternyata cukup asik. Meskipun gue tetep takut monyet dan ga berani foto bareng mereka. Gue jadi tukang foto temen-temen gue aja deh.. hahaha..

In front of the Sacred Temple at Monkey Forest

Gue, Abi dan Ghita cuma main sampai jam 1.30 di monkey forest, kita harus buru-buru balik hotel karena malamnya harus undangan ke pesta pernikahan Yoshi.
Oya, di dekat pintu keluar monkey forest ada kios yang jual gelato, enak dan murah. 1 scoop besar gelato hanya Rp 20,000

chocomint gelato

Makan Siang @ Nasi Kadewatan Ibu Mangku: Awalnya pengan makan di tempat yang di ubud, tapi karena lebih jauh lagi dan kita juga harus buru-buru balik hotel, jadilah kita makan di cabangnya di seminyak. Nasi campurnya enaaaaaak.. Apalagi kuah betutu-nya.. Astagaaaaaaa enak bangeeeeeet..

Seporsi nasi campur dihargai Rp 30,000. Minuman yang tersedia hanya teh manis dan jus jeruk, harga teh manis Rp 7,000 dan es jeruk Rp 12,000.. Murah kaaan???

Nasi Campur Ibu Mangku

Yoshi's Wedding Party: First time dateng ke resepsi orang Bali, agak canggung karena urut-urutan acaranya agak berbeda dengan yang biasa ada di Jakarta.

SCM emp

tim liburan hore :D

bride and groom selfie

another bride & groom selfie

G.I.R.L.S

Potato Head: Sedikit bersenang-senang sambil nunggu ngantuk..

hang out at night

Day #3:

Finn Beach Club: Awalnya kita mau main ke tanjung benoa buat main water sports, tapi entah kenapa berubah pikiran di menit terakhir dan menutuskan buat pergi ke Finn Beach Club aja. Biaya masuknya Rp 250,000. Sudah termasuk Rp 150,000 credit untuk pembelian makan dan minun, handuk, wifi, sunbed, serta peminjaman alat snorkeling atau kayak.

Ghita and me

green shallow water, blue sea, blue sky

Blue sky... perfect

just 3 of us

I have no bikini body :(

I love Finn Beach, so clean, the water so clear. Banyak karang dan coral tepat setelah bibir pantai. Kita ga perlu jauh-jauh berenang untuk snorkeling. Paling enak datang jam 09.00 - 10.00 WITA, pantai belum terlalu penuh, kita bisa pilih lokasi sunbed yang kita mau. Kalau terlalu pagi, air laut masih terlalu surut, kurang enak untuk main air. Saat kami sampai di sana sekitar jam 10.00 WITA, airnya masih lumayan surut, dan baru mulai naik menjelang tengah hari. Oya, hati-hati berjalan di sekitar karang karena bisa jadi kamu salah injak dan malah menginjak landak laut. Kemarin ada kejadian seperti itu, tapi Finn sangat profesional kok, petugas medisnya profesional dan siap membantu jika terjadi hal-hal seperti itu.

Waiting Sunset at Woo Bar: hang out bareng cewe-cewe yang bakal pulang ke Jakarta duluan sore itu

cute purple blanket to protect me from the sun burn

see you at the office guys...

capturing the Sunset.  Pict Credit: Ghita

Sunset

Khrisna: find some oleh-oleh and titipan orang.....

Dinner at Cafe Marzano Pizzeria: Saking cape, kita males untuk cari makanan jauh-jauh, akhirnya kita mutusin untuk coba makanan sekitar hotel. Dan menurut zomato, ini cafe dengan rating paling tinggi di sekitar situ. Makanannya enak, harganya cukup ramah di kantong. Gue pribadi pesen Spaghetti Aglio e Olio karena lagi pengen maknan yang rasanya netral. Harganya 1 porsi Rp 45,000 belum termasuk tax & services. Kita ber-3 merupakan satu-satunya pengunjung lokal di tempat itu, semua yang makan warga asing. Manager toko atau mungkin owner-nya orang Itali asli, terdengar dari dialeknya. 

Day #4:

Rafting at Talaga Waja: So FUN.. kita pakai jasanya Telaga Waja Rafting, dengan biaya Rp 200,000/pax karena kami datang sendiri ke lokasi. Jika ingin di jemput dari hotel, akan dikenakan biaya Rp 230,000/pax. Rintangan jeramnya tidak terlalu ekstrim, mungkin karena air sungai sedang tidak terlalu tinggi akibat musim kemarau, tapi pemandangan sepanjang sungai sangat bagus, banyak air terjun kecil di kanan kiri, airnya bersih tak ada sampah, dan yang paling asik adalah saat melompati dam setinggi 4 meter sekitar 4km sebelum finish. Track yang ditempuh kurang lebih 16km selama 2,5 jam. Rasanya berlalu cepet banget saking seru. Lunch provided.

one of the waterfall

team POWER

with Bli Putu, the instructor

Bali Safari & Marine Park:

few of the animal collections

Biaya masuk safari Rp 150,000/pax. Gue kurang terlalu suka sih sama Bali Safari ini, tempatnya ga terlalu luas, koleksi binatangnnya juga ga terlalu banyak. Dan mungkin karena kita datangnya udah sekitar jam setengah 3 dan langsung ikut tur safari, begitu selesai, atraksinya udah banyak yang tutup. Bahkan petting zoo aja udah tutup. Hanya kebagian elephant show aja. Beberapa bilang lebih bagus taman safari yang di cisarua. Gue pribadi udah lama banget ga ketaman safari Cisarua, jadi  ga bisa bandingin. Selain itu, meski namanya Bali Safari & Marine Park, tapi marine park-nya sendiri masih belum jadi.

Dinner at 66 Corner: Awalnya kita mau makan di motel mexicola, tapi karena penuh dan waiting list-nya parah banget, kita memutuskan untuk balik ke hotel dan cari makan sekitar hotel aja. Ternyata Rafting dilanjut Safari cukup menguras tenaga. 66 Corner terletak persis di seberang Cafe Marzano tempat kami makan malam sebelumnya. Malam sebelumnya gue liat tempat makan ini lumayan penuh, berarti bisa dibilang cukup OK dong yaa. Makanannya lumayan, not bad. Porsinya cukup besar dan harganya juga masuk akal. Kalau yang suka minum beer, di sini harganya cukup terjangkau dibandingkan di semacam bar atau beach club. Saya pribadi mencoba chicken quesadillas dan minum fresh coconut water. Quesadillas-nya enak, dan air kelapanya seger banget, apalahi ditambah jeruk nipis.. hmmmmm...

Day #5:

08.00 WITA - 08.55 WIB: Flight back to Jakarta


Rincian Pengaluaran:

*lain-lain: air mineral minum, tol, parkir, camilan dan hal-hal kecil yang terlupakan.*


Next Trip:
Domestic: Pengen banget main sekitar pulau seribu yg gampang terjangkau & Sumba.
International: Hong kong or Korea maybe.